Bandar Lampung (biinar.com)- Himpunan mahasiswa Teknik Kimia Universitas Lampung (Unila) menyelenggarakan Student Boost of Chemical Engineering Event (Solvent) 2024. Kegiatan diisi dengan serangkaian acara seperti lomba poster studi kasus tingkat nasional dan sharing session. Solvent berlangsung di Aula Dekanat Fakultas Teknik Unila, 24-25 Agustus 2024.
Solvent merupakan salah satu bentuk program kerja Hima Teknik Kimia tepatnya departemen hubungan luar, yang baru diadakan tahun ini. Kegiatan ini mengusung tema “Mengembangkan Energi Terbarukan sebagai Wujud Transisi Energi Menuju Indonesia Hijau”.
Kegiatan dihadiri Wakil Dekan III Fakultas Teknik Dr. Eng. Ageng Sadnowo Repelianto, S.T., M.T., ketua jurusan, para dosen, pembina, dan ketua Hima Teknik Kimia, serta Ketua LP3M Unila Prof. Dr. Abdurrahman, M.Si., yang membuka acara secara simbolis dengan pemukulan gong.
Ketua pelaksana Solvent, Ali Ghufron mengungkapkan, Solvent 2024 merupakan kegiatan pengganti sementara dari program kerja tahunan sebelumnya yakni Excess.
“Solvent baru diadakan tahun ini untuk menggantikan sejenak event tahunan sebelumnya yakni Excess. Kami memiliki rencana untuk mengupgrade Excess yang semula tingkat nasional menjadi tingkat internasional di tahun selanjutnya. Maka dari itu kami memilih mundur satu langkah, untuk maju lima langkah ke depan,” ujar Ali.
Lomba poster studi kasus diikuti 250 peserta tingkat pelajar dan mahasiswa yang tersebar dari berbagai daerah di Indonesia. Selanjutnya para peserta yang masuk dalam sepuluh besar finalis akan melakukan sesi presentasi dan tanya jawab secara langsung mengenai karya yang dibuat.
Ali juga menjelaskan, banyaknya peserta Solvent yang di luar prediksi, membuat para panitia harus bekerja secara ekstra dalam mempersiapkan acara. Adapun finalis lomba poster studi kasus yang berhasil dihadirkan secara langsung di Unila, berasal dari beberapa daerah yakni Jawa Barat, Jawa Timur, Bali, Sumatra Selatan, dan Lampung.
Solvent diadakan dengan tujuan menumbuhkan rasa semangat berkarya dan berinovasi. Kegiatan ini diharapkan menjadi wadah dalam mengembangkan kreativitas, gagasan-gagasan, dan ide kreatif bagi generasi muda, serta turut berkontribusi untuk menjawab persoalan-persoalan yang dihadapi Indonesia saat ini dalam upaya transisi energi.(ang)
