Bandar Lampung (Biinar.com) – Pemprov Lampung meraih peringkat Ke-3 se-Sumatera dalam kinerja penyelenggaraan pemerintahan. Hal itu diukur dari Status Capaian Kinerja Penyelenggaraan Pemerintahan otonomi daerah yang dicerminkan melalui efektivitas penyelenggaraan urusan wajib dan urusan pilihan oleh berbagai satuan kerja perangkat daerah.
Menurut Pj. Sekdaprov Lampung, Ir. Hamartoni Ahadis didampingi Kepala Biro Pemerintahan dan Otonomi Daerah, Chandri, usai upacara bendera di Lapangan Korpri Pemprov Lampung, (25/07), dari capaian ini Lampung juga berada di posisi 12 nasional. “Patut kita syukuri bahwa kinerja penyelenggaraan pemerintahan Pemprov Lampung berada pada peringkat ke-3 se- Sumatera atau peringkat ke-12 secara nasional,” ujar Hamartoni.
Karo Pemerintahan dan Otda Chandri menjelaskan bahwa pemeringkatan ini dilakukan oleh Kementerian Dalam Negeri RI, dengan fokus objek pengukuran dan penilaian pada penyelenggaraan urusan wajib dan urusan pilihan yang tersebar menjadi tugas pokok dan fungsi seluruh Satuan Kerja Perangkat Daerah.
“Sejak 2012, secara konsisten Pemprov Lampung, berupaya meningkatkan skor status capaian kinerja penyelenggaraan pemerintahannya. Terima kasih atas dukungan dan kerjasama seluruh SKPD, sehingga dengan skor meningkat dari tahun ke tahun. Dan tahun ini, pada saat Peringatan Hari Otonomi Daerah beberapa waktu lalu, prestasi ini bisa di raih Pemprov Lampung,” ujarnya.
Dikatakan Chandri pula bahwa tantangan ke depan tentu lebih berat, mengingat standar pengukuran kinerja penyelenggaraan pemerintahan daerah akan diperbarui dan wajib disertakan dengan bukti-bukti pendukung yang tervalidasi.
Pada kesempatan itu Chandri juga mengungkapkan bahwa Pemkab Lampung Barat dan Pemkot Metro peroleh atribut bintang untuk status capaian kinerja pemerintahan kabupaten/kota.
“Atribut bintang ini merupakan kategori prestasi sangat tinggi dalam capaian kinerja penyelenggaraan pemerintahan kabupaten dan kota. Pemkab Lampung Barat bersama 194 pemkab lain se- Indonesia dan Pemkot Metro bersama 56 pemkot lain se-Indonesia tergolong berprestasi sangat tinggi, tentu dengan kriteria dan penilaian yang juga ketat” ujar Chandri. (Humas Prov/red)