Lampung (Biinar.com) – Langit Lampung tengah bersiap menyajikan drama alam yang menegangkan. Awan gelap mulai bergelayut, membawa ancaman hujan lebat, petir yang menggelegar, serta hembusan angin kencang yang bisa menerjang kapan saja, Sabtu, 18 Januari 2025.
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Lampung telah mengeluarkan peringatan dini: wilayah seperti Lampung Barat, Pesisir Barat, Tanggamus, hingga Bandar Lampung harus bersiap menghadapi cuaca ekstrem sejak siang hingga malam hari.
Pada pagi hari, suasana masih tampak bersahabat dengan kondisi cerah berawan. Namun, jangan terkecoh! Seiring berjalannya waktu, awan hitam akan berkumpul, membawa hujan ringan hingga lebat yang berpotensi melanda hampir seluruh wilayah Lampung.
Menjelang siang, cuaca mulai berubah drastis. Langit yang semula berawan cerah perlahan tertutup oleh massa udara basah. BMKG memperingatkan bahwa hujan deras bisa turun tiba-tiba, disertai kilatan petir yang menyambar dan angin yang berhembus kencang. Masyarakat di Lampung Barat, Pesisir Barat, Tanggamus, hingga Metro diminta waspada.
Saat malam tiba, ancaman semakin meluas. Mesuji, Tulang Bawang, hingga Bandar Lampung diperkirakan akan diterpa hujan deras dengan intensitas tinggi. Petir yang menyambar dan hembusan angin kencang bisa menyebabkan pohon tumbang, banjir lokal, hingga gangguan listrik.
BMKG juga mencatat kecepatan angin mencapai 37 km/jam, cukup kuat untuk mengguncang pepohonan dan atap rumah yang rapuh. Sementara itu, suhu udara di wilayah barat Lampung bisa turun hingga 16°C, membuat malam semakin dingin dan mencekam.
Menghadapi potensi bencana ini, masyarakat diminta tetap waspada. Hindari berteduh di bawah pohon saat hujan lebat, amankan barang-barang berharga dari potensi banjir, dan selalu pantau informasi terbaru dari BMKG. (Top)