Bandar Lampung (biinar.com)- Gitamorezqi Maharani, S.Pd., lulusan Pendidikan Bahasa Prancis Universitas Lampung (Unila), menemukan passion mengajar Bahasa Indonesia bagi Penutur Asing (BIPA) dan menjadi Duta Bahasa berdedikasi.
Gitamorezqi berkesempatan bekerja di PT Fajar Impian Nusa Bangsa, satu-satunya lembaga swasta di Lampung yang memiliki kelas BIPA, menjadikannya tempat yang tepat bagi Gitamorezqi untuk menyalurkan minatnya.
Sebagai pengajar BIPA, Gitamorezqi merasakan kegembiraan bisa bertemu dengan pembelajar dari berbagai negara dengan latar belakang budaya dan bahasa berbeda. Hal ini memberinya kesempatan mendapatkan perspektif baru tentang kehidupan dalam beragam budaya.
Tak hanya itu, Gitamorezqi terus belajar bahasa asing lainnya seperti Prancis, Inggris, dan Korea, untuk memudahkan pembelajaran dan memperdalam pemahaman terhadap bahasa asal pembelajarnya.
Kelas pembelajar yang dibina Gitamorezqi berusia di atas 17 tahun. Hal ini menjadikan kelas dapat berlangsung dengan sistem belajar santai melalui diskusi.
“Pembelajarku di atas 17 tahun. Jadi, kelasku pakai sistem belajar sambil ngobrol. Ngobrol seru dengan tema berbeda pada setiap pertemuan. Tujuan bahasa kan komunikasi, ya. Jadi gak kaku, tapi tetap dapat ilmu,” ujarnya saat diwawancara pada Kamis, 11 Juli 2024.
Semangat dan dedikasi mahasiswi angkatan 2018 ini mampu menginspirasi banyak orang untuk terus belajar dan terbuka terhadap keberagaman budaya serta bahasa. Kehadirannya sebagai pengajar BIPA memberikan kontribusi positif dalam memperkenalkan kekayaan bahasa dan budaya Indonesia kepada dunia internasional.
