Bandar Lampung – Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan (Disnakeswan) Provinsi Lampung mengatakan ketersediaan daging ayam dan telur di daerahnya mencukupi kebutuhan menjelang Idul Adha 1444 Hijriah.
“Diperkirakan ketersediaan daging ayam dan telur di Provinsi Lampung pada Juni 2023 atau menjelang Idul Adha 1444 Hijriah aman serta cukup,” ujar Kepala Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Provinsi Lampung Lily Mawarti, di Bandar Lampung, Jum’at 23 Juni 2023.
Ia mengatakan untuk komoditas daging ayam kebutuhannya tercatat ada sebanyak 5.507 ton. Sedangkan untuk jumlah ketersediaannya ada 8.640 ton.
“Ketersediaan untuk daging ayam ada 8.640 ton dan kebutuhan berjumlah 5.507 ton, jadi terdapat kelebihan atau surplus sebanyak 3.133 ton,” katanya.
Dia melanjutkan untuk komoditas telur ayam dengan kebutuhan sebanyak 8.108 ton, jumlah ketersediaan stok ada 18.444 ton. Sehingga ada surplus 10.337 ton untuk telur ayam pada periode menjelang Idul Adha.
“Harga rata-rata tingkat produsen komoditas peternakan di Lampung untuk ayam broiler atau daging ayam dengan harga acuan Rp21 ribu-23 ribu per kilogram, pada pekan kedua Juni di harga Rp22.257 per kilogram,” jelasnya.
Sedangkan untuk telur ayam ras dengan harga acuan Rp22 ribu-24 ribu kilogram pada pekan kedua berada di harga Rp27.214 per kilogram.
“Sedangkan harga rata-rata konsumen komoditas peternakan untuk karkas ayam atau daging ayam utuh untuk harga acuan Rp36.750 per kilogram, pada pekan kedua berada di harga Rp33.976 per kilogram. Sedangkan untuk telur ayam ras harga acuan Rp27 ribu per kilogram, rata-rata pada pekan kedua Rp29.524 per kilogram,” tambahnya.
Menurut dia, dengan adanya ketersediaan stok daging ayam dan telur yang mencukupi,diharapkan konsumsi masyarakat pada Idul Adha dapat terpenuhi dan terjaga.