Jakarta – Pameran terbesar se-Asia Tenggara The International Handicraft Trade Fair (Inacraft) 2022 merupakan momen penting untuk mengangkat produk 34 Provinsi di Indonesia ke pasar internasional.
Pameran ini, selain berdampak pada kesejahteraan pelaku UMKM, Inacraft 2022 juga menjadi tonggak kebangkitan ekonomi Indonesia secara keseluruhan pasca pandemi Covid-19. Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Provinsi Lampung dan Dekranasda Kabupaten/Kota terut ambil bagian. Beberapa produk unggulan Provinsi Lampung akan ditampilkan dalam Inacraft 2022.
Ketua Dekranasda Provinsi Lampung Hj. Riana Sari Arinal, didampingi Sekretaris Dekranasda Hj. Rusdiana Dewi, Selasa (22/3/2022), mengatakan, Event Inacraft 2022 di Balai Sidang Jakarta Convention Center (JCC) yang berlangsung dari 22-27 Maret, diikuti oleh Dekranasda Provinsi Lampung dan Dekranasda Kabupaten/Kota.
Riana Sari menyampaikan, beberapa produk unggulan kerajinan masing-masing kabupaten/kota akan ditampilkan dalam Inacraft 2022. Namun demikian, kain Tapis Lampung tetap menjadi unggulan dalam event terbesar se- Asean ini.
Dilanjutkan Riana Sari, ada 15 boot untuk display kerajinan Provinsi Lampung. Sebanyak 13 boot untuk kabupaten/kota dan Dekranasda Provinsi dua boot.
Riana Sari melanjutkan, UMKM yang sudah berhasil menembus pasar nasional juga akan ditampilkan, karena kualitasnya sudah tidak diragukan lagi.
Istri Gubernur Lampung Arinal Djunaidi ini terus melakukan inovasi perajin di Provinsi Lampung dengan menggandeng staholder untuk mendongkrak produk-produk Lampung.
Inacraft 2022, Provinsi Jawa Barat (Jabar) terpilih menjadi ikon pada pameran terbesar se-Asia Tenggara ini.
Ketua Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Jabar Atalia Praratya Ridwan Kamil menuturkan, Jabar sudah mempersiapkan dengan matang untuk menjadi ikon di ajang bergengsi produk kerajinan tersebut. (ist)